Kalau belum bisa hadir di sidang perdana tapi kami pasti doakan perjuangan saudara-saudara yang membersamai sidang gugatan di MK. #kbanews
JATIM | KBA – Pejuang perubahan di wilayah Blitar Raya dan Kediri Raya masih wait and see. Ini terkait dengan sidang perdana gugatan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).
Berdasarkan jadwal, sidang perdana di MK dengan perkara PHPU tersebut akan digelar pada Kamis, 28 Maret 2024 di Gedung MK di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.
“Kami masih wait and see. Kalau belum bisa hadir di sidang perdana tapi kami pasti doakan perjuangan saudara-saudara yang membersamai sidang gugatan di MK,” ujar Poppi Palupi, pejuang perubahan dari Blitar Raya dihubungi KBA News, Senin, 25 Maret 2024.
Hal yang sama juga dikatakan oleh Esty Rusli, pejuang perubahan asal Kediri Raya. Menurut dia, pihaknya bukan tidak ingin membersamai perjuangan THN AMIN dalam sidang gugatan perkara PHPU di Mahkamah Konstitusi.
“Perjuangan harus tetap jalan terus apapun kondisinya. Kalau saat sidang perdana belum bisa hadir, kami akan kirim doa dari Kediri,” terang dia.
Pejuang perubahan dari wilayah Kediri Raya (Kota/Kabupaten Kediri, Nganjuk, Tulungagung, Blitar dan Trenggalek) ini terakhir berangkat ke Jakarta saat aksi demo di depan Gedung DPR RI dan KPU RI. (kba)