Penjegalan di Aceh kata Mardani justru menjadi berkah tersembunyi bagi Anies. Dia menyamakan hal ini seperti yang dialami bintang sepak bola Portugal Ronaldo.
Penjegalan di Aceh kata Mardani justru menjadi berkah tersembunyi bagi Anies. Dia menyamakan hal ini seperti yang dialami bintang sepak bola Portugal Ronaldo.
JAKARTA | KBA – Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menilai semakin Anies dijegal semakin berkibar. Pernyataannya mengomentari aksi penolakan kedatangan Anies terutama di Aceh dalam perjalanan silaturahmi kebangsaan beberapa hari lalu.
Penjegalan di Aceh kata Mardani justru menjadi berkah tersembunyi bagi Anies. Dia menyamakan hal ini seperti yang dialami bintang sepak bola Portugal Ronaldo. Pemain yang akrab di panggil CR-7 itu pernah bilang salah satu yang membuat namanya semakin besar adalah haters.
“Jadi saya berterima kasih kepada haters,” ujar Mardani.
Mardani memberi jaminan bahwa koalisi partainya dengan Partai NasDem tinggal menunggu waktu. Pernyataan ini disampaikan dalam diskusi “Catatan Demokrasi” yang digelar TvOne, Selasa, 6 Desember 2022.
“Jadi Insya Allah, komunikasinya lancar, musyawarahnya makin dalam, kerangka programnya mulai jelas,” ujar Mardani.
Dia menjelaskan masing-masing partai punya mekanisme. Di PKS keputusan tertinggi ada di Majelis Syuro. Dia sendiri mengaku sebagai salah satu anggota. Dia mencontohkan pada periode lalu tinggal membubuhkan tanda titik.
“Tapi masih ada koma. Jadi komanya ini sedang mencari momentum yang pas,” ujar dia.
Hubungan antara PKS dengan Anies menurut Mardani masih berjalan kondusif. Hal ini sudah dibuktikan saat bakal calon presiden dari Partai NasDem itu masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Mardani menyebut hubungan antara PKS dengan Anies terjadi saling menguntungkan. Partainya kata dia masih mempertimbangkan apakah akah deklarasi presiden dulu dan wakil presiden nanti, 30 hari sebelum pendaftaran.
“Kita ingin Anies maju bukan sekadar maju. Tapi maju untuk menang,” katanya. (kba)