Dan kini ia resmi menjadi kader Partai NasDem. Salah satu alasan kepindahannya yakni karena ingin mendukung Anies Baswedan sebagai Presiden Indonesia di 2024 nanti.
JAKARTA | KBA – Mantan politikus PPP Guruh Tirta Lunggana resmi menjadi kader Partai NasDem. Putra Haji Lulung ini pun juga menjadi bakal calon legislatif untuk DPRD DKI Jakarta.
Kepindahannya ke Partai NasDem tersebut salah satunya karena ia mendukung Anies Baswedan menjadi Presiden Indonesia di 2024 nanti.
“Kenapa saya punya keinginan, atau berusaha untuk berjuang lagi bersama Pak Anies? Karena kedekatan almarhum (Haji Lulung) dengan Pak Anies sendiri,” katanya beberapa waktu lalu.
Mengenal Guruh Tirta Lunggana
Ia merupakan putra pertama Haji Lulung dari tiga bersaudara. Guruh Tirta Lunggana memiliki dua adik, yakni Lista Puspa Indah, dan Sutera Cendikia Gana Cipta.
Dikutip dari resmi DPRD DKI Jakarta, Guruh Tirta Lunggana lahir di Jakarta, 10 April 1985. Guruh Tirta memiliki seorang istri bernama Wildesri.
Pasangan Guruh Tirta dan Wildesri dikaruniai dua orang yakni, Khazim Sakhi Tirta Lunggana dan Razqya Humaira Basma Lunggana.
Ia kini bertempat tinggal di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Pengalaman berorganisasinya antara lain seperti Pengurus Pusat Gerak Betawi Indonesia, Mada Pemuda Panca Marga (PPM) DKI Jakarta, dan KUAT DKI Jakarta.
Mengikuti jejak sang ayah, ia terjun ke politik, dimana awalnya bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN). Ia kemudian mengikuti Pemilihan Legislatif pada tahun 2019.
Tirta ternyata lolos sebagai anggota DPRD DKI Jakarta periode 2019-2024 dan duduk di Fraksi PAN.
Meninggalnya sang ayah ternyata turut mengubah warna partai Guruh Titra. Guruh Tirta memilih hengkang dari PAN dan bergabung dengan PPP pada Maret 2022.
Guruh Titra resmi diperkenalkan di hadapan DPW PPP DKI Jakarta sebelum Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) di Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis 14 April 2022 lalu.
Kerier politiknya di PPP moncer. Hanya butuh dua bulan, ia diangkat sebagai Ketua DPW PPP DKI Jakarta, berdasarkan surat keputusan yang dikeluarkan oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP) PPP pada 28 Juni 2022.
Dan kini ia resmi menjadi kader Partai NasDem. Salah satu alasan kepindahannya yakni karena ingin mendukung Anies Baswedan sebagai Presiden Indonesia di 2024 nanti. (kba)