Mohon doa restu dan dukungan dari seluruh rakyat bangsa Indonesia. Kami siap membawa harapan cita-cita dan kepercayaan rakyat untuk kemajuan bangsa kita.#kbanews.
JAKARTA | KBA – Berbeda dari Pemilihan Presiden (Pilpres) sebelumnya, ini kali pertama kopiah atau peci hitam menjadi benda ‘sakral’ bagi Bakal calon presiden (Bacapres) dan Bakal calon wakil presiden (Bacawapres) di tahun 2024. Ibaratnya, sebelum memakai kopiah atau peci hitam maka belum resmi disahkan menjadi calon presiden atau calon wakil presiden.
Dua pekan menunggu setelah ‘declare’ (menyatakan) Anies-Muhaimin menjadi pasangan AMIN, Sabtu, 2 September 2023 di Hotel Majapahit Surabaya tanpa dihadiri Partai Keadilan Sejahtera (PKS), menjadi titik penentuan bagi seorang Muhaimin Iskandar. Apakah terus lanjut untuk melangkah, diam ditempat atau mundur secara perlahan dari Koalisi Perubahan yang sudah lebih dahulu mendaulat Anies Baswedan maju sebagai calon presiden di Pilpres 2024.
Dalam fase penantian, PKB tetap tenang, meski tak bisa dipungkiri dalam beberapa pertemuan penting, raut wajah keponakan Gus Dur itu sesekali nampak terlihat menahan beban. Namun demikian, partai pemilik Golden Ticket ini percaya diri, akan menjadi ‘kunci’ penentu kemenangan Pilpres 2024 karena mendapat dukungan dari basis Nahdliyin yang berjumlah puluhan juta di pulau Jawa.
Bekerjasama dengan Partai NasDem besutan Surya Paloh, kedua partai ini terus mengatur strategi pemenangan. Bahkan kini Tim Pemenangan sudah diberi nama yakni Tim Nasional Pemenangan AMIN yang akan digawangi seorang Kapten, namun hingga kini namanya masih dirahasiakan.
Kemarin, Jumat, 15 September 2023, hari yang sebelumnya penuh pergulatan itu akhirnya menjadi hari yang penuh keharuan. Bisul itu sudah meletus! Melalui hasil Rapat Mejelis Syura PKS ke-IX, di Markas DPP PKS, secara resmi PKS menyatakan dukungan kepada Muhaimin sebagai calon wakil presiden Anies Baswedan.
Secara simbolik, Presiden PKS Ahmad Syaikhu memakaikan peci hitam kepada Anies dan Muhaimin sebagai tanda calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang diusung PKS.
“Mohon doa restu dan dukungan dari seluruh rakyat bangsa Indonesia. Kami siap membawa harapan cita-cita dan kepercayaan rakyat untuk kemajuan bangsa kita,” kata Muhaimin dalam sambutanya dihadapan jajaran PKS.
Momen memakaikan kopiah atau peci hitam Muhaimin sebelumnya sudah dilakukan Anies Baswedan yang kala itu Anies dipakaikan peci hitam oleh orang yang sama yakni Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu. Prosesi itu dilakukan usai pengumuman Anies sebagai calon presden PKS. Pengusungan Anies merupakan hasil keputusan Musyawarah Majelis Syura (MMS) VIII PKS.
“Ini adalah simbol dari amanah PKS sebagai bakal calon presiden Republik Indonesia 2024,” ujar narasi pembawa acara saat Anies dipakaikan peci hitam oleh Ahmad Syaikhu di Kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis 23 Februari 2023 lalu.
Dua bulan setelah prosesi memakaikan peci hitam Anies Baswedan, hal yang sama juga dilakukan oleh Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri. Megawati memakaikan peci hitam ala Bung Karno kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo seusai pengumuman deklarasi calon presiden pada Jumat 21 April 2023, di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat.
“Budaya kita, orang Indonesia itu sebenarnya berkopiah (peci hitam), dan hal ini adalah identitas dari nasionalisme yang disebut nasionalis dan religius,” tutur Megawati.
“Semoga ini bisa menjadi simbol untuk semua rakyat, siapa pun itu, tanpa melihat apapun agamanya,” sambung puteri pertama Bung Karno dan Ibu Fatmawati ini.
Menurut sejarah pemberian peci penuh makna mendalam. Peci dilambangkan sebagai simbol pelindung kepala. Bila dipakaikan oleh orang yang kelak menjadi pemimpin maka wajib melindungi Tanah Airnya.
Sementara warna hitam mengandung arti bisa mengendapkan pikiran. Sehingga bisa menaikkan dan menurunkan mana yang baik dan mana yang jelek.
Peci juga merupakan identitas bangsa Indonesia. Banyak negara yang tahu peci merupakan ciri khas bangsa Indonesia. Ketika bepergian keluar negeri langsung dikenali sebagai warga negara Indonesia karena memakai peci. (kba).
Discussion about this post