Ketika melanjutkan perjalanannya, Anies dan rombongan bertemu dengan tiga orang anak perempuan Baduy yang menjual tongkat kayu khas Baduy dan dia pun membeli dua buah tongkat.
JAKARTA | KBA – Bakal calon presiden (Bacapres) yang diusung dari Partai NasDem Anies Rasyid Baswedan, Ph.D mengunjungi permukiman Suku Baduy di Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Selasa, 24 Januari 2023.
Anies datang langsung disambut oleh warga Suku Baduy hingga relawan Anies Baswedan di Banten. Anies juga nerima ikat kepala khas Baduy luar dipasangkan langsung oleh Ayah Mursid.
Kemudian pendiri Indonesia mengajar duduk bersebelahan dengan tokoh adat Baduy. Sementara Wakil Ketua Partai NasDem Ahmad Ali duduk sebelah kiri Anies Baswedan.
Kemudian Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 bersama rombongan dari Partai Nasdem dan ratusan relawan bertemu dengan anak kecil sedang bermain Lato-lato. Lalu Anies menyapanya dan belajar Lato-Lato ke salah satu anak Baduy luar.
“Wih namanya siapa ini?” tanya Anies kepada anak kecil tersebut seperti dikutip KBA News dari video yang diterima.
Anak kecil itu yang sedang memainkan lato-lato sangat lancar sekali. Anggota Dewan Universitas Oxford ini terlihat kagum. Anak kecil Baduy luar ini bernama Salman umur 9 tahun.
“Salman, 9 tahun,” jawabnya sambil menghentikan atraksinya.
Kemudian Anies meminjam dan mencoba menggunakan Lato-lato itu. Anies memulai memainkan Lato-lato berwarna oranye ini. Salman sempat membenarkan posisi tali di jari Bacapres dari Partai NasDem ini. Anies sering kali menanyakan yang dimainkan Lato-lato itu benar atau tidak.
“Gimana neh? Mendinglah. Kebelit-kebelit. Bener gak mainnya?” tanya Anies.
Meski malu-malu, anak Baduy itu tampak sumringah berinteraksi dengan Anies Baswedan. Dia hanya melihat Anies Baswedan bermain Lato-lato. Dia pun menghadiahi anak itu sebuah buku.
Ketika melanjutkan perjalanannya, Anies dan rombongan bertemu dengan tiga orang anak perempuan Baduy yang menjual tongkat kayu khas Baduy dan dia pun membeli dua buah tongkat. Lalu dia mengajak tiga anak perempuan Baduy untuk berfoto.
Saat ini, permainan Lato-Lato sedang digandrungi anak-anak Indonesia. Latto-latto merupakan sebuah mainan berupa dua buah bola plastik berbobot padat keras dan permukaan halus yang diikat seutas tali dengan cincin jari di tengah.
Permainan ini adalah jenis permainan ketangkasan dengan mengandalkan keterampilan fisik. (kba)