Jadi bapak Syaugi kita pilih karena beliau memiliki kemampuan kepimimpinan yang amat baik, memiliki kemampuan manajerial yang baik, lalu kombinasi leadership dan manajerial.#aminkanindonesia
JAKARTA | KBA – Pasangan calon presiden (Paslonpres) Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar baru saja resmi menunjuk Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Syaugi Alaydrus sebagai Kapten Tim Nasional (Timnas) Pemenangan AMIN (Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar).
Pengumuman disampaikan langsung oleh Anies Baswedan di Jalan Pangeran Diponegoro 10, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 14 November 2023.
Anies Baswedan mengungkapkan alasan memilih Syaugi sebagai kapten untuk Pilpres 2024 karena Syaugi dinilai memiliki kemampuan kepemimpinan yang baik.
“Jadi bapak Syaugi kita pilih karena beliau memiliki kemampuan kepimimpinan yang amat baik, memiliki kemampuan manajerial yang baik, lalu kombinasi leadership dan manajerial,” kata Anies.
Dia menuturkan deretan prestasi dan pengalaman Syaugi menjadi alasan memilih pilot jet tempur F-16 Fighting Falcon dengan pengalaman 4 ribu jam terbang tersebut.
“Jadi beliau punya pengalaman di dalam kegiatan pengelolaan SAR, punya pengalaman kepemimpinan, kalau anda liat CV-nya itu pengalaman kepemimpinannya panjang hampir di semua tempat memimpin. Beliau juga mengerti bagaimana mengelola organisasi yang cukup besar. Oleh sebab itu, pilihannya jatuh kepada Pak Syaugi,” terangnya.
Gubernur DKI Jakarta peridoe 2017-2022 itu berharap, Syaugi dapat mengelola semua sumber daya yang pihaknya miliki menjadi efesien dan efektif untuk mencapai kemenangan di Pilpres 2024.
“Kita berharap dengan pengalaman yang beliau miliki, dengan jaringan yang beliau miliki akan punya kontribusi yang sangat besar di dalam tim pemenangan ini,” pungkasnya.
Berikut susunan lengkap Komposisi Timnas AMIN:
1. Captain – (Ketua Umum): Marsekal Madya TNI (Purn.) Muhammad Syaugi Alaydrus, S.Sos., M.M; Purnawirawan TNI AU, penerima Anugerah Bintang Dharma, lulusan Akademi AU 1984, seorang pilot jet tempur F-16 Fighting Falcon dengan 2000 jam pengalaman terbang dengan F16.
2. Co-Captain – (Ketua Harian): Sudirman Said, S.E., MBA; Aktivis Anti Korupsi, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia 2014-2016, salah satu pendiri MTI (Masyarakat Transparansi Indonesia), pejuang kemanusiaan: salah satu pimpinan rekonstruksi tsunami Aceh dan mantab sekjen PMI, Asli Brebes, Jawa Tengah
3. Co-Captain: Thomas Trikasih Lembong, M.B.A; Ekonom Senior Indonesia, lulusan dari Harvard University, Amerika Serikat seorang profesional yang malang melintang di bisnis banking dan investment baik dalam dan luar negeri, Menteri Perdagangan RI (2015-2016) dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal RI (2016-2019), dikenal sebagai sedikit orang yang jadi penulis pidato-pidato internasional Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
4. Co-Captain: Dr. Suyoto (Kang Nyoto); Koordinator Bidang Kebijakan Publik dan Isu Strategis DPP Partai Nasdem, Mantan Bupati Bojonegoro
5. Co-Captain: Dr. H. Al Muzzammil Yusuf, M.Si; Politikus Senior, Ketua Umum pertama PKS pada 2002 – 2003, Asli Lampung dan lulusan Universitas Indonesia
6. Co-captain: Dr. Hj. Nihayatul Wafiroh, M.A; Tokoh Penggerak Perempuan, Kongres Ulama Perempuan Indonesia, Anggota DPR RI, lulusan dari IAIN Yogyakarta, Universitas Hawaii Amerika Serikat dan UGM Yogyakarta, sebelum masuk ke politik, beliau merupakan aktivis dan akademisi.
7. Co-captain: M. Azrul Tanjung, SE., M.Si; Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ketua Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat (KPEU), seorang peneliti sekaligus akademisi dengan fokus pengembangan ekonomi syariah.
8. Co-captain: K.H. Nasirul Mahasin, Pengasuh Ponpes Tahfidzul Quran, Rembang, Wakil Bupati Rembang (2000-2005), merupakan ulama atau Kiai asal Rembang, Jawa Tengah, Gus Mahasin juga menjadi pengasuh Ponpes Tahfidzul Quran, Narukan, Rembang, Kakak dari Gus Baha.
9. Co-Captain: Leontinus Alpha Edison; Co-founder Tokopedia, pemuda asli Pontianak Kalimantan Barat, Hobi bersepeda hingga mendirikan Jelajah Cycling Series sebuah kompetisi balap sepeda yang telah mendapatkan lisensi dari Union Cycliste Internationale (UCI), induk organisasi sepeda di seluruh dunia.
10. Co-captain: Yusuf Muhammad Martak; Ketua Gerakan Nasional Pembela Fatwa (GNPF) Ulama
11. Co-captain: Ki KRT H Lebdo Nagoro Anom Suroto (Ki Anom Suroto); Budayawan Senior, penerima anugerah nama Lebdocarito dari Keraton Surakarta, Dalang Wayang Kulit Purwa, Lahir dari keluarga pendalang, belajar dalang sejak usia 12 tahun dari ayahnya, Pernah mendalang di 5 benua, asli Klaten Jawa Tengah
12. Co-captain: Mohammad Jumhur Hidayat; Aktivis pergerakan dan pemberdayaan rakyat, Kepala BNP2TKI (2007-2014), Kepala Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (2022-2027)
13. Co-captain: K.H. Maksum Faqih; Putra bungsu KH Abdullah Faqih almarhum, pengasuh pondok pesantren Langitan, Widang, Tuban, Pengurus PBNU.
14. Official – [Sekretaris Jenderal]: Novita Dewi; Direktur Utama Jakarta Experience Board (JXB) (2019-2023), Peraih Chief Marketing Officer (CMO) of The Year 2022 dan 2023 atas perannya mentransformasi BUMD Jakarta Tourisindo atau yang sekarang lebih dikenal menjadi JXB. Di bawah kepemimpinan Novita Dewi, JXB mampu mengubah JXB atau sebelumnya Jakarta Tourisindo yang selalu merugi menjadi perusahaan yang membukukan laba tiga tahun berturut-turut.
15. Official – (Bendahara Umum): Gede Widiade; Investor tujuh klub berbeda medio 2011 hingga 2021, Pengelola Pancoran Soccer Field.
16. Ketua Tim Hukum Nasional: Ari Yusuf Amir. (kba).