Ia dianugerahi Pahlawan Nasional oleh Presiden Joko Widodo pada 9 November 2016 sesuai Keputusan Presiden Nomor 90/TK/Tahun 2016. #aminkanindonesia
JAKARTA | KBA – Cawapres dari Koalisi Perubahan Muhaimin Iskandar melakukan ziarah ke makam Pahlawan Nasional KHR As’ad Syamsul Arifin, Sukorejo, Situbondo, Jawa Timur.
“Alhamdulillah, kemarin bertepatan dengan Hari Pahlawan, saya berziarah ke makam Pahlawan Nasional Al Mukarom Almaghfurlah KHR As’ad Syamsul Arifin, Sukorejo, Situbondo, Jawa Timur,” katanya dikutip KBA News dari Facebook resminya, Sabtu, 11 November 2023.
Menurut Muhaimin Iskandar, KHR As’ad Syamsul Arifin adalah pahlawan nasional yang bukan saja meletakkan dasar-dasar keagamaan, kemasyarakatan dan keummatan, tapi juga mendidik dan menyiapkan generasi jauh sebelum kemerdekaan.
Bahkan, kata dia, ketika Indonesia mengalami penjajahan, KHR As’ad Syamsul Arifin yang memimpin masyarakat untuk menjadi bagian dari kekutan bangsa dalam mengusir para penjajah.
“Semoga kita semua para generasi penerus bangsa mampu meneladani dan melanjutkan perjuangan-perjuangan beliau untuk mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan bangsa indonesia,” ujarnya.
KHR As’ad Syamsul Arifin adalah sosok yang lahir pada 1897 di Mekkah, dan wafat 4 Agustus 1990 di Situbondo pada usia 93 tahun. Ia adalah ulama sekaligus tokoh penting dalam berdirinya Nahdlatul Ulama (NU).
Ulama ini adalah penyampai pesan isyarat berupa tongkat disertai ayat Al Qur’an dari Syaikhona Kholil kepada KH. Hasyim Asy’ari, yang merupakan cikal bakal berdirinya NU.
Hingga wafatnya ia menjabat sebagai Mustasyar Pengurus Besar NU dan juga sebagai pimpinan Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah, Situbondo.
Ia dianugerahi Pahlawan Nasional oleh Presiden Joko Widodo pada 9 November 2016 sesuai Keputusan Presiden Nomor 90/TK/Tahun 2016. (kba)