Sebelumnya, lokasi depan mal Gandaria City, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan menjadi langganan banjir saat hujan tiba, baik itu hujan besar maupun hujan dengan intensitas rendah.
Sebelumnya, lokasi depan mal Gandaria City, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan menjadi langganan banjir saat hujan tiba, baik itu hujan besar maupun hujan dengan intensitas rendah.
JAKARTA | KBA – Video kondisi depan Mal Gandaria City yang sudah tidak ada genangan saat hujan tiba menjadi viral. Video yang diunggah oleh pemilik akun YouTube Eno glowing ini menunjukan kondisi Jalan Iskandar Muda, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan yang sudah aman dari genangan.
Sebelumnya, lokasi depan mal Gandaria City, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan menjadi langganan banjir saat hujan tiba, baik itu hujan besar maupun hujan dengan intensitas rendah.
Dalam video itu, Eno menunjukan proses air mengalir dari jalan ke lubang-lubang trotoar jalan ke bak kontrol.
“Air masuk lewat tali-tali ke bak kontrol, hujan yang mengguyur Jakarta akhirnya bebas genangan, karena sumur resapan di Jalan Iskandar Muda, Kebayoran Lama Jaksel,” tulis Eno dalam video yang diunggah Minggu, 5 Desember 2021 dan dikutip KBA News, Senin, 6 Desember 2021 pagi.
“Cuaca baru saja hujan deras, terbukti tidak ada genangan. Proyek bermanfaat bukan proyek bodoh, petugas juga memperbaiki saluran air,” lanjut dia.
Video ini kembali diunggah Anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) DKI Jakarta Tatak Ujiyati. Dalam unggahan itu, Tatak menyentil para buzzer yang sengaja mencari lokasi genangan saat hujan untuk menyerang Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
“Waktu hujan, ada yang sengaja cari-cari genangan. Tapi enggak nemu. Katanya, karena manfaat sumur resapan & saluran air yang rajin dibersihkan. Lokasi: Jl Sultan Iskandar Muda Kebayoran, depan Gandaria City,” tulis Tatak di akun twitter-nya.
Tidak hanya Tatak, warga Condet, Jakarta Timur Eka Kurnia mengakui, dirinya tidak menemukan genangan atau banjir saat hujan mengguyur Kota Jakarta.
“Padahal seharian loh hujannya dari pagi, saya aja tadi pagi dari Condet ke Tenabang ga nemuin genangan di jalanan,” akui Eka Kurnia di twitter @Ekakurnia82.
Diketahui, para buzzer sengaja menggiring opini bahwa program Sumur Resapan yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk penanganan banjir gagal. Bahkan, opini itu sengaja dibuat tranding di twitter, namun tudingan mereka gagal dengan adanya bukti bahwa Sumur Resapan sangat tepat untuk mengatasi banjir di Jakarta. (kba)