Langkah pertama yang ia lakukan sebagai Menakertrans saat itu adalah menyetop pengiriman tenaga kerja ke luar negeri.#kbanews
JAKARTA | KBA – Calon Wakil Presiden nomor urut 1, Abdul Muhaimin Iskandar tampil di acara Mata Najwa edisi spesial ulang tahun ke-13 tadi malam, Minggu, 19 November 2023.
Di acara bertajuk 13 Tahun Mata Najwa: Bergerak Bergerak Berdampak itu, Ketua Umum DPP PKB yang berpasangan dengan Anies Baswedan pada Pilpres 2024 ini diminta mengungkap pengalamannya pada waktu 13 lalu.
Kepada Najwa Shihab selaku tuan rumah Mata Majwa, dia mengungkap pada saat itu menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmgrasi (Menakertrans).
“Ya saya 13 tahun yang lalu kebetulan Menteri Tetenagakerjaan dan Transmigrasi. Sebelumnya (saya) Wakil Ketua DPR RI ini,” jelasnya, dalam acara yang disiarkan live kanal YouTube @Najwa Shihab.
Dia menceritakan, pada waktu itu PKB bagian dari Koalisi Pemerintahan SBY periode kedua, yaitu 2009-2014. Ketika ditawari masuk kabinet usai Pemilu 2009, tokoh yang akrab disapa Gus Muhaimin ini memilih Menakertrans.
“Karena waktu itu banyak sekali kasus-kasus tenaga kerja Indonesia di luar negeri, terutama di Saudi, Timur Tengah dan Malaysia,” ucapnya.
Makanya langkah pertama yang ia lakukan pada saat itu begitu dilantik adalah menyetop pengiriman tenaga kerja ke luar negeri.
“Dan tidak ada satu pun saya izinkan bekerja sebagai pembantu rumah tangga,” ungkapnya disambut tepuk tangan yang hadir di studio tersebut.
Dia bersyukur kebijakannya tersebut akhir berdampak nyata. Pemerintah Saudi Arab misalnya meminta dengan penuh harap, bahkan dengan bahasa dia sampai menangis-nangis, agar tenga kerja dari Indonesia dikirim kembali.
Hal ini akhirnya membuka peluang untuk membuat kesepakatan resmi antarnegara, sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya.
“Yang paling saya bersyukur 13 tahun yang lalu itu adalah Saudi Arabia yang enggak pernah sama sekali mau (buat) MoU, menganggap (tidak) ada kerja sama penempatan, karena saya tutup dan nangis-nangis dia butuh tenaga kerja, akhirnya untuk pertama kali dalam sejarah Saudi Arabia mau menandatangani MoU kerja sama negara ke negara, G to G,” tandasnya, lagi-lagi disambut tepuk tangan meriah.
Saat bersamaan, juga tampil bersama-sama Gus Imin dua cawapres lainnya, yaitu Gibran Rakabuming Raka (nomor urut 2) dan Mahfud MD (nomor urut 3). (kba)