Emy, istri sastrawan Remy Sylado mengaku tak menyangka bakal kedatangan Gubernur Anies Baswedan dan sekaligus akan menanggung biaya pengobatan suaminya yang sudah satu tahun lebih terbaring sakit dan hanya mengandalkan obat herbal.
Emy, istri sastrawan Remy Sylado mengaku tak menyangka bakal kedatangan Gubernur Anies Baswedan dan sekaligus akan menanggung biaya pengobatan suaminya yang sudah satu tahun lebih terbaring sakit dan hanya mengandalkan obat herbal.
JAKARTA | KBA – Satu tahun lebih sastrawan dan juga budayawan nasional Remy Sylado terbaring sakit di rumahnya. Upaya menyembuhkan dan meringankan penyakitnya, penulis novel ‘Kerudung Merah Kirmizi’ itu kini hanya minum obat herbal karena tak lagi mampu berobat ke rumah sakit.
Sastrawan berusia 80 tahun ini dirawat oleh istrinya, Emy (70) di ruangan kecil yang ukurannya kurang lebih 2,5X1,5 dengan fasilitas apa adanya.
Emy sendiri mengaku tidak mengetahui penyakit apa yang diderita oleh suaminya. Dia hanya bisa pasrah dan berharap rekan-rekan suaminya sesama seniman.
Dituturkan Emy, sejauh ini dia hanya mengandalkan obat herbal untuk diminum oleh sastrawan yang dijuluki ‘Kamus Berjalan’ oleh para seniman Indonesia.
Diakui dia, sejauh ini tidak ada pejabat atau tokoh ternama yang datang menjenguk suaminya, baru hari ini didatangi oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Kedatangan Gubernur Anies pun tidak ia diketahui. Emy baru mendapat informasi bakal kedatangan orang nomor satu di DKI Jakarta itu pagi tadi (Jumat, 14 Januari) lewat sahabat suaminya yang juga sastrawan, Jose Rizal Manua melalui sambungan telpon.
“Saya bersyukur sekali, puji Tuhan. Saya tidak pernah ada komunikasi sama Pak Anies sama sekali. Tiba-tiba di Telpon sama Mas Jos jika Pak Anies hari ini beliau mau datang,” tutur Emy kepada KBA News di kediamannya, Cipinang Muara, Jakarta Timur pada, Jumat 14 Januari 2022.

Dikatakan perempuan berusia senja itu, sebelum kedatangan Gubernur Anies, dirinya sempat meminta bantuan dari rekan-rekan suaminya, dan ada beberapa yang membantu termasuk Dirjen Pendidikan. Namun, dalam komunikasi itu Jose Rizal tak memberitahu dari awal kalau mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu akan datang menjenguk.
“Kemarin sempat komunikasi sama Mas Jos buat minta bantuan, dan dia jawab nanti dibantu dan Mas Jos nelpon Dirjen pendidikan, eh kok malah langsung sama Pak Gubernur dan saya tidak tahu,” ucapnya.
Saat ditanya soal kedatangan Remy Sylado dengan Jose Rizal, Emy mengakui bahwa hubungan dekat dua sastrawan ini terjalin sejak lama.
“Saya sama Mas Jos memang dekat banget ya. Puji Tuhan dibantu. Terimakasih banyak Pak Anies. Saya tidak bisa ninggalin dia sendiri. Saya juga sendiri lagi sakit saraf kejepit. 72 tahun usia saya, dan bapak 80 tahun terus dihadapkan dengan kondisi seperti ini,” ungkapnya.
Dalam pertemuan itu, Gubernur Anies meminta agar Remy Sylado di bawa ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan medis.
Emy pun memastikan pemeriksaan yang akan berlangsung besok di rumah sakit Cipto Mangunkusumo ditanggung sepenuhnya oleh Anies Baswedan.
“Puji Tuhan besok bapak dibawa ke rumah sakit oleh Pak Anies. Kata Pak Anies ambulance akan datang jemput di rumah. Kita harapkan di medical cek up aja, semoga bisa diketahui penyakitnya dan mendapat obat yang tepat. Selama ini hanya obat herbal,” harapnya.
Diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan datang membesuk sastrawan dan penulis Novel Remy Sylado ini usai sholat Jumat. Kedatangan Anies ke kediaman manusia ‘Kamus Berjalan’ ini didampingi oleh sastrawan Jose Rizal Manua dan CEO media KBA News Ramadhan Pohan yang juga lama bergulat dengan seni dan sastra. (kba)