Kami sampaikan terima kasih atas undangan, atas undangan untuk jamuan makan siang dengan Bapak Presiden. #aminkanindonesia
JAKARTA | KBA – Bakal calon presiden Anies Baswedan mengatakan dirinya diundang untuk makan siang di Istana Negara oleh Presiden RI Joko Widodo pada Minggu, 29 Oktober 2023.
Namun, kata Anies, dirinya tidak bisa karena sudah ada komitmen bersama masyarakat Jember, Jawa Timur bersama Bakal calon wakil presiden Muhaimin Iskandar.
“Saya terima undangannya pekan lalu untuk diundang hari Minggu. Tapi kami sampaikan hari Minggu kemarin, ada komitmen dengan masyarakat di Jember sehingga tidak bisa lalu terima kasih berkenan dibuatnya hari senin sehingga kita bisa ikut sama-sama hadir,” kata Anies kepada media di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin, 30 Oktober 2023.
Kemudian Anies Baswedan pun mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI Jokowi sudah mengundang dan menyajikan jamuan yang luar biasa enaknya.
“Kami sampaikan terima kasih atas undangan, atas undangan untuk jamuan makan siang dengan Bapak Presiden,” tuturnya.
Kemudian Anies Baswedan memberitahukan apa saja yang dibicarakan dengan Presiden Jokowi, serta dua orang Bacapres Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
“Tadi kita ngobrol santai, banyak hal yang dibahas, banyak hal yang didiskusikan, tapi semuanya ringan-ringan tidak ada sesuatu yang berat,” tuturnya.
Menurut Anies Baswedan pesan yang disampaikan ke Presiden Jokowi mengenai masyarakat yang sayang dan menitipkan sebuah pesan kepada presiden. Pesan tersebut, lanjut Anies, agar Jokowi dan aparat menjaga netralitas dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
“Tadi kami sampaikan kepada beliau bahwa kami sering bertemu dengan banyak orang-orang yang sayang pada Presiden dan mereka-mereka yang sayang ini menitipkan pesan untuk Bapak Presiden bisa menjaga netralitas dan menegaskan kepada seluruh aparat untuk menjaga netralitas di dalam pilpres, pemilu,” jelasnya.
“Dan tadi beliau (Presiden Jokowi) sampaikan bahwa beliau telah mengumpulkan pejabat gubernur, bupati bahkan akan mengumpulkan TNI Polisi dan semua aparat-aparat untuk netral,” sambungnya.
Anies Baswedan menilai pesan tersebut sangat penting supaya Pilpres 2024 berjalan dengan aman dan damai.
“Kami melihat itu adalah pesan penting yang bisa membuat pilpres kita besok berjalan dengan aman, damai. Karena seluruh unsur penyelenggara menunjukkan sikap yang netral, yang profesional,” tuturnya.
“Jadi itu salah satu yang kami sampaikan kepada beliau dan beliau merespons positif baik sehingga diskusi kita juga tadi lancar. gitu saja,” tambahnya. (kba).