Kedatangan Capres Anies Baswedan di kawasan Tapal Kuda membawa dampak positif bagi perjalanannya dalam kontestasi Pilpres 2024 yang digelar pada 14 Februari 2024 mendatang. #kbanews #aniespresiden
SITUBONDO | KBA – Tirakatan Muharram yang dilakukan bakal calon Presiden (capres) Anies Baswedan di kawasan Tapal Kuda dinilai sukses. Kunjungan selama tiga hari (7, 8, 9 Agustus 2023) menepis anggapan bahwa Anies adalah golongan Islam radikal. Anies adalah pro khilafah.
‘’Buktinya, masyarakat Bondowoso yang notabene mayoritasnya warga ahlusunnah wal jamaah bisa menerima kehadiran Bapak Anies. Bahkan, beliau diterima dengan baik seperti keluarga sendiri,’’ ujar Ketua Jarnas ABW Bondowoso, Haris Humaidi pada KBA News, Kamis, 10 Agustus 2023.
Capres yang diusung Partai NasDem, Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera ini, di Bondowoso, bersilaturrahmi dengan Ketua PC Nahdlatul Ulama (NU), KH Abdul Qodir Syam yang juga pengasuh Ponpes Darul Falah, lalu salah satu berpengaruh yakni, Ponpes Ra’iyatul Husnan. Ia juga mengunjungi Kampung Arab, salah satu kampung yang ditinggal saudara-saudaranya.
‘’Menurut saya, Tirakatan Muharram yang Pak Anies lakukan di kawasan Tapal Kudan sukses menepis anggapan bahwa Pak Anies itu golongan radikal dan lain sebagainya,’’ ungkap Gus Haris tersebut.
Terlebih lagi, yang dikunjungi Anies adalah tokoh ulama yang dihormati dan pesantren yang memiliki pengaruh kuat di Bondowoso, Situbondo, Banyuwangi dan Probolinggo. ‘’Efeknya, maka santri/santriwati pasti akan ngomong kepada keluarganya tentang siapa sosok Anies Baswedan,’’ kata Gus Haris.
Dia berharap, kedatangan Capres Anies Baswedan di kawasan Tapal Kuda membawa dampak positif bagi perjalanannya dalam kontestasi Pilpres 2024 yang digelar pada 14 Februari 2024 mendatang. ‘’Kehadiran Pak Anies juga sangat memotivasi kami para relawan untuk tidak lelah bergerak mengenalkan beliau, terutama di masyarakat pedesaan,’’ ujar dia. (kba)