“Awasi dan viralkan dengan kentungan. Jika terjadi kecurangan bunyikan kentungan lalu foto/ video dan viralkan seluruh negeri. Jika ada pelanggaran laporkan ke pihak Bawaslu,” tegas Hariyono. #kbanews
SURABAYA I KBA – Relawan Amin dari Aliansi Alumni Airlangga untuk Perubahan (A3P) menyalakan kentungan sebanyak lima plus tujuh paska Paslon Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mendapatkan nomor urut 1 di Pilpres 2024 mendatang.
“Makna nada kentongan pemenangan Amin adalah 5 ketukan plus 7 ketukan. Diinspirasi dari surat Al Quran QS Al Maidah 57,” terang Ketua A3P, Achmad Hariyono kepada KBA News, Sabtu 18 November 2023.
Surat Al Maidah ayat ke 57 ini kira-kira memiliki arti sebagai berikut; “Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan pemimpinmu orang-orang yang membuat agamamu jadi bahan ejekan dan permainan, (yaitu) di antara orang-orang yang telah diberi kitab sebelummu dan orang-orang kafir (orang musyrik). Dan bertakwalah kepada Allah jika kamu orang-orang beriman.”
Menurut Hariyono, seluruh rakyat harus menyambut Pemilu tahun 2024 ini dengan riang gembira. “Awasi dan viralkan dengan kentungan. Jika terjadi kecurangan bunyikan kentungan lalu foto/ video dan viralkan seluruh negeri. Jika ada pelanggaran laporkan ke pihak Bawaslu,” tegas Hariyono.
Pesan Hariyono tersebut persis seperti yang disampaikan Cawapres Muhaimin Iskandar saat mengambil nomor undian Pilpres. Dimana Muhaimin meminta masyarakat yang diibaratkan sebagai penonton bola untuk ikut mengawasi jalannya pertandingan atau kontestasi. Dan apabila ada kecurangan agar jangan sungkan untuk memviralkan lewat foto serta video.
Seperti diberitakan sebelumnya, Relawan Amin dari Aliansi Alumni Airlangga untuk Perubahan (A3P) menggelar rapat pertemuan di Graha Gus Dur Pekabe Jatim, di Kota Surabaya, Sabtu (18/11).
Dalam pertemuan ini kemudian dinyalakan kentongan dari bambu sebagai pengingat bahwa Pilpres 2024 sudah semakin dekat. Dan para relawan diminta untuk semakin lebih giat dalam melakukan sosialisasi serta waspada.
“Makna kentongan Amin. Kentongan bambu menjadi alat untuk perjuangan relawan Amin dalam melakukan pengawasan pelaksanan Pemilu 2024,” ujar Ketua A3P, Achmad Hariyono.
Menurut dia kentongan sudah biasa dilakukan oleh masyarakat Indonesia sebagai media komunikasi kepada warga. Bahwa sedang adanya peristiwa penting di kampung.
“Suara kentongan bisa dipakai untuk mengajak masyarakat hadir pada acara desa atau tanda bahaya peringatan warga,” tuturnya. (kba)